Semua kayu memiliki rasio yang tinggi untuk kekuatan
terhadap beratnya, tetapi beberapa jenis kayu lebih kuat dibandingkan
yang lainnya. Kekuatan pada kayu dinyatakan baik oleh kekuatan lentur
dan kuat tekan. Jangan bingung antara kekakuan kayu dengan kekuatan
lentur, meskipun kedua hal tersebut merupakan sifat mekanik kayu.
Ketika insinyur mengukur kekuatan kayu, mereka mengukur kekuatan
lentur dan kuat tekan dalam pound per inci persegi (psi). Nah kayu yang
terkuat di dunia ialah kayu Balsa, merupakan kayu terkuat di dunia bila
diukur dalam tiga kategori : kekakuan, kelenturan dan kompresibilitas
atau kemampatan – lebih kuat dari kayu ek atau pinus.
Kayu Balsa (Ochroma lagopus, atau O. pyramidale), secara umum,
merupakan pohon tropis yang cepat tumbuh, yang sering di jumpai dari
selatan Meksiko hingga ke Bolivia, Balsa terkenal karena kayunya yang
sangat ringan dan berwarna cerah. Balsa memiliki kulit berwarna pucat
dan, seperti kebanyakan pohon-pohon tropis lainnya, tidak memiliki
cincin pertumbuhan tahunan. Pohon Balsa dapat tumbuh lebih dari 5 meter
per tahun di bawah sinar matahari penuh, serta mencapai ketinggian
maksimum sekitar 30 meter.
Jika dibandingkan dengan pepohonan lainnya Balsa merupakan salah satu
kayu teringan di dunia dengan urutan ketiga atau ke empat, sedangakan
kayu teringan di dunia nomor satu ialah kayu Whau yang berasal dari New
Zealand.
Rahasia keringanan kayu balsa hanya dapat dilihat dengan mikroskop.
Sel-sel yang besar serta sangat berdinding tipis, sehingga rasio materi
padat untuk adanya ruang yang terbuka menjadi sangat kecil. Untuk
memberikan pohon balsa kekuatan yang dibutuhkan untuk berdiri di hutan,
pohon balsa memompa secara alami setiap sel dalam kayu hingga penuh
dengan air sampai mereka menjadi kaku – seperti ban mobil penuh dengan
udara.
Pohon balsa berhubungan dengan pohon durian dan kapuk, yang
kesemuanya adalah anggota dari kembang sepatu, atau mallow, merupakan
keluarga (Malvaceae).
Kayu balsa sudah menjadi bahan kayu penyusun model pesawat sejak
tahun 1920-an, karena semakin ringan dan kuat material yang digunakan,
maka semakin mudah untuk terbang. Kayu Balsa sudah menjadi bahan standar
konstruksi model pesawat, sejak kayu Balsa pertama kali digunakan untuk
segi bisnis.
Kekuatan berdasarkan berat pada kayu Balsa memungkinkan konstruktor
untuk membuat model pesawat yang tahan lama dengan cara yang
realistis. Balsa juga mampu menyerap guncangan dan getaran dengan baik
dan dapat dengan mudah dipotong, dibentuk, dan direkatkan dengan
peralatan sederhana.
Balsa dalam bahasa Spanyol memiliki makna ‘rakit’. Kayu balsa adalah kayu yang tahan terhadap ngengat. ( mothproof)
0 komentar:
Posting Komentar